Pierre Felix Bourdieu lahir di Desa Denguin (Distrik Pyrenees-Atlanticues), di selatan Prancis pada 1 Agustus 1930. Ayahnya adalah seorang petugas pos desa. Ia mendapatkan pendidikan Lycée(SMA) di Pau, sebelum pindah ke Lycée Louis-le-Granddi Paris, dan akhirnya masuk keEcole Normale Supérieure. Bourdieu belajar filsafat bersama Louis Althusser di Paris di Ecole Normale Supérieurepada tahun 1951. Setelah lulus, ia bekerja sebagai guru Lycéedi Moulins dari 1955 sampai 1958, ketika ia bergabung dengan dunia militer dan dikirim ke Aljazair. Pada 1958 ia menjadi pengajar di Universitas Aljazair.Pada 1960, ia kembali ke Universitas Paris mengajar sampai 1964. Bourdieu memegang jabatan Direktur Kajian di École Pratique des HautesÉtudes (yang kemudian menjadiÉcole des Hautes Études en Science Sociales),di seksi Vie sejak 1964 dan seterusnya. Sejak 1981, ia menjabat ketua jurusan Sosiologi di Collége de France, di seksi Vie. Di Prancis, ia mendirikan Centre for the Sociology of Education and Culture. Dia sudah menulis beberapa buku, antara lain Sociologie de l’Algérie (1958; TheAlgerians, 1962), La Distinction (1979; Distinction, 1984), Le Sens pratique (1980; The Logic of Practice, 1990), La Noblesse d’état (1989; The State Nobility, 1996), and Sur la télévision (1996; On Television, 1998).
https://www.researchgate.net/publication/323943979_MENGURAI_KEKERASAN_SIMBOLIK_DI_SEKOLAH_SEBUAH_PEMIKIRAN_PIERRE_BOURDIUE_TENTANG_HABITUS_DALAM_PENDIDIKAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar